Lompat ke isi utama

Berita

Bawaslu RI Lakukan Pembinaan Manajemen Risiko

[caption id="attachment_5982" align="alignnone" width="2560"] Bawaslu RI Lakukan Pembinaan Manajemen Risiko[/caption] Bawaslu Kota Dumai, Dumai - Guna meningkatkan kualitas kinerja Bawaslu Kota Dumai, Bawaslu RI lakukan Pembinaan Manajemen Risiko yang dilakukan pada hari Selasa-Kamis (09-11/08/2022) bertempat di media center Bawaslu kota dumai, dipandu oleh Adriansyah Pasga Dagama selaku Inspektorat Utama Bawaslu RI beserta 2 jajarannya Faik Wildan Husaini dan Gifari Widi Kurniawan selain itu juga didampingi oleh 2 staf dari Bawaslu Provinsi Riau. Kegiatan dibuka langsung oleh Agustri selaku anggota Bawaslu Kota Dumai dilanjutkan oleh Zulfan selaku Ketua Bawaslu Kota Dumai dan dihadiri oleh Idris Sardi selaku Kepala Sekretariat, Herlin selaku kepala bagian administrasi, Vandi selaku Kepala Bagian Pengawasan dan staf sekretariat Bawaslu kota Dumai Dalam sambutannya, Agustri menyampaikan bahwa “Setiap pekerjaan itu pasti memiliki risiko, Hanya saja bagaimana cara memanajemen risiko tersebut. Sejak 2018 kita berjalan dengan aturan sehingga ketika PKPU mengatakan tidak ada larangan RT untuk berkampanye sementara perbawaslu melarang RT berkampanye, kita harus berjalan sesuai dengan aturan Lembaga masing-masing sehingga risiko seperti ini tidak bisa dihindari. Saya pastikan pekerjaan ini akan kami lakukan semaksimal mungkin dan risiko-risiko dari pekerjaan itu akan kami usahakan seminimal mungkin” ujar Agustri. “Dari kita lahir ke dunia saja itu sudah memiliki risiko masing-masing, apalagi dalam pekerjaan. Apapun pekerjaannya pasti memiliki risiko, hanya saja risiko mana yang mau diambil. Artinya apapun pekerjaan yang dijalani pasti memiliki risiko kerja, tinggal bagaimana cara meminimalisisr risiko yang akan dihadapi dalam pekerjaan” Tambah Zulfan dalam sambutannya. Hal ini dikuatkan oleh Adriansyah dalam penyampaian materinya. “Kita hidup sudah memiliki risiko, bagaimana kita bisa memilih risiko mana yang kita hindari, atau risiko bisa kita bagi atau bisa dikurangi.” Ungkapnya. Pada kegiatan tersebut Bawaslu Kota Dumai diminta untuk merumuskan konsep manajemen resiko terkait kegiatan yang akan datang pada tahun 2023. Kegiatan ini diharapkan bisa meminimalisir terjadinya hal-hal yang nantinya akan menyebabkan kerugian baik secara material maupun non material. Sekaligus memberikan gambaran mengenai pengendalian apa yang harus dilakukan ketika menghadapi berbagai resiko yang telah dirumuskan. Harapannya dengan diselenggarakan Pembinaan manajemen resiko oleh Bawaslu RI, akan memberikan pemahaman serta pengetahuan baru bagi internal Bawaslu Kota Dumai agar lebih bersiap terhadap berbagai resiko yang bisa saja terjadi pada kinerja Bawaslu Kota Dumai untuk tahun 2023 kedepan. Kegiatan ini ditutup dengan acara foto bersama. Reporter: Dea
Tag
Agustus News
Berita