Penguatan Prinsip Aksesibilitas : Bawaslu Kota Dumai Sosialisasi ke Sekolah Luar Biasa

Dumai, bawaslu.dumai.go.id - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Dumai Belum berhenti melakukan Sosialisasi terkait kepemiluan. kali ini kegiatan dilaksanakan untuk kelompok disabilitas. Sosialisasi ini dilaksanakan di Sekolah SLB Negeri Kota Dumai pada hari Kamis 23/10/2025.

Sosialisasi yang di Taja oleh Divisi Hukum, Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Hubungan Masyarakat (HPPH) ini dibuka langsung oleh Kepala Sekolah SLB M. Haris., S.Pd., MM. dalam pemyampaiannya ia mengucapkan terimakasih kepada Bawaslu kota dumai,  "sosialiasi ini jelas sangat bermanfaat untuk anak-anak kami, memberikan pemahaman untuk memilih dan dipilih, perhatian bawaslu kota dumai terhadap disabilitas berarti sama dengan menjalankan amanat Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 kita semua sama di mata hukum". ujarnya.

Dalam Kesempatan selanjutnya, Yeni Kartini selaku Koordinator Divisi HPPH menyampaikan banyak terimakasih atas waktu dan kesempatan yang diberikan telah menyambut kami dengan riang gembira. "ini adalah tugas kami selaku pengawas pemilu untuk mensosialisasikan pemilu kepada siapapun terutama dan terkhusus kepada adik adik kami yang berada disini sebagai upaya mewujudkan pemilu ramah disabilitas, semangat adik-adik disini sangat luar biasa, ini akan menjadi pemantik bagi kami untuk menghapi pemilu yang akan datang.

Sosialisasi ini juga menghadirkan narasumber dari Ketua Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia (HWDI) Provinsi Riau Purwo Setia Rini, dalam paparan materi sosialisasinya Rini menanyakan peserta disabilitas yang hadir dan pernah memilih di Pemilu atau pilkada kemaren, ia menanyakan hambatan-hambatan apa yang dirasakan saat proses pemilihan, termasuk soal kemandirian dalam menentukan pilihan ke peserta pemilu.

dalam kesempatan ini juga, Rini merekomendasikan ke Bawaslu kota Dumai, agar memetakan lokasi tinggal disabilitas sehingga dapat diketahui alamat TPSnya untuk memudahkan fasilitasi dalam proses pemilihan, dan sarannya untuk penyelenggara juga harus membuatkan tutorial pemilihan bagi disabilitas. Termasuk petugas KPPS juga diperlukan sosialisasi karena mereka yang menfasilitasi cara pemilihan oleh disabilitas, pungkasnya.

Acara ditutup dengan penyampaian kepala sekolah SLB untuk penyelenggara dan instansi terkait agar melakukan sosialisasi lebih masif dan tidak hanya untuk SLB Negeri Dumai saja, mungkin bisa berkolaborasi dengan Seluruh SLB yang ada di kota dumai. dan dilanjutkan dengan sesi foto bersama.