Bawaslu Kota Dumai Ingatkan ASN di Momen Pilkada; Ini Pesannya

Persiapan pemilihan kepala daerah (Pilkada) terus berlangsung, saat ini sedang jalan tahap Pemutakhiran data Pemilihan dan tahap pencalonan. Untuk tahap pencalonan sudah masuk pada perbaikan syarat administrasi bakal calon, dan akan ditetapkan pada tanggal 22 September mendatang.

Terkait pencalonan tentu sangat menentukan dinamika dan keberpihakan setiap orang siapapun dia, terlebih Aparatur Sipil Negara (ASN) selaku unsur warga negara yang punya hak pilih.

Yossi Renaldi selalu koordinator divisi Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu Kota Dumai menyampaikan bahwa ASN memiliki hak pilih dalam Pilkada, oleh karenanya mereka harus memilih secara rasional sesuai dengan pengetahuan dan hati nuraninya masing-masing. Namun, Yossi mengingatkan bahwa ASN harus Netral dalam proses penyelenggaraan Pilkada ini. Netralitas ASN adalah sikap tidak Memihak dari segala bentuk Pengaruh Manapun dan tidak Memihak pada kepentingan lain diluar dari kepentingan bangsa dan negara, kenapa demikian ?

Yossi menjelaskan bahwa dalam pasal 10 undang-undang nomor 20 tahun 2023 dijelaskan bahwa ada 3 fungsi ASN; pertama sebagai pelaksana kebijakan, kedua, sebagai pelayan publik, dan ketiga, sebagai perekat dan Pemersatu bangsa.

Kemudian pasal 12, ASN berperan sebagai perencana, pelaksana dan pengawasan penyelenggaraan tugas umum pemerintahan dan pembangunan nasional melalui kebijakan dan pelayanan publik yang profesional bebas dari intervensi politik serta bersih dari KKN. Jika demikian fungsi dan perannya, maka sangat tidak pantas jika ASN memihak, bekerja untuk kepentingan salah satu calon di Pilkada, karena status dan posisi mereka adalah untuk semua orang.

Koordinator Penanganan pelanggaran Bawaslu Kota Dumai mengkhawatirkan jika ASN tidak Netral akan dapat mengotori proses Pilkada bersih dan adil yang lagi semangatnya untuk kita jaga, karena posisi dan daya yang ASN punya telah disalah gunakan. Oleh karenanya dihimbau agar ASN tetap menjaga Sikapnya.

Yossi menegaskan bahwa ASN tidak Mengabdi kepada orang perorang atau kelompok, akan tetap ia mengabdi fokus pada negara- bangsa, dalam hal ini untuk semua masyarakat.

Akhirnya Kordiv PP Bawaslu Dumai menghadapkan kerjasamanya terutama pada setiap ASN, Masyarakat serta setiap peserta Pilkada untuk bersama kita jaga proses pemilihan kepala daerah yang kondusif dan adil bagi semua, salah satunya ialah menjaga Pihak-pihak yang seharusnya netralitas maka ia harus netral, sebab, jika tidak akan merusak.